https://danasol.my.id/ – Jawara kelas bantam, Merab Dvalishvili rupanya sudah memiliki petarung incarannya usai UFC 316.
Merab Dvalishvili diketahui akan segera melakukan duel pertahanan gelar juara kelas bantam pada akhir pekan ini.
Dalam laga cuan128 tersebut, Dvalishvili dijadwalkan berhadpaan dengan mantan jawara kelas bantam, Sean O’Malley.
Laga ini bisa dibilang sebagai duel balas dendam bagi O’Malley.
Mengingat, Dvalishvili merupakan sosok yang dulu membuatnya kehilangan gelar juara.
Menjelang laga tersebut, Dvalishvili rupanya cukup percaya diri.
Ia bahkan sudah memiliki rencana pertarungan dan sosok yang diincarnya jika sudah berhasil menyelesaikan duel menghadapi Sean O’Malley.
Dvalishvili menyatakan niatnya untuk bertarung dua kali lagi.
Ia juga mengincar, Cory Sandhagen sebagai salah satu lawan berikutnya.
“Saya akan senang (jika) saya bertarung dua kali lagi tahun ini,” kata Dvalishvili.
“Sepertinya Cory Sandhagen siap menghadapi saya dan kami tidak pernah bertarung satu sama lain.”
“Ia adalah penantang yang hebat, ia telah mengalahkan semua orang, ia memiliki gaya bertarung yang bagus.”
“Ia petarung yang baik yang kita semua tahu, dan ia telah mengalahkan banyak orang dalam divisi kami,” lanjutnya.
Dvalishvili bahkan tidak keberatan untuk comeback lebih cepat demi pertarungan tersebut.
“Saya tidak keberatan untuk mengambil sebuah laga coemback cepat lainnya dan kemudian bertarung satu kali lagi pada akhir tahun ini, entah di New York atau rumah baru saya di Las Vegas,” tambahnya.
Sandhagen adalah petarung peringkat keempat dalam divisi bantamweight UFC.
Seperti yang dikatakan oleh Dvalishvili, ini akan menjadi laga yang baru jika dia berhadapan dengan Sandhagen.
Sandhagen sendiri memiliki catatan yang cukup baik dalam lima pertarungan terakhirnya.
Ia mencatatkan rekor empat kemenangan dan satu kekalahan, hasil pahit itu didapatnya dari Umar Nurmagomedov.
Meski begitu, Dvalishvili kini harus fokus terlebih dahulu pada duelnya menghadapi Sean O’Malley.
Ia harus memastikan kembali menang dari O’Malley, baru setelah itu petarung tersebut bisa memikirkan soal laga berikutnya.