jasa backlink ac.id – Persib Bandung dipastikan tetap menjadi tuan rumah Piala Presiden 2025.
Sebelumnya, turnamen pramusim jelang Liga 1 2024/2025 tersebut akan digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Namun, rencana ini akhirnya dikaji kembali karena rumput GBLA yang rusak oleh oknum suporter pasca perayaan gelar juara Liga 1.
Venue turnamen hampir dipindahkan karena tidak bisa digelar di stadion tersebut.
Saat ini Stadion Si Jalak Harupat (SJH) Diusahakan bisa digunakan untuk ajang Piala Presiden.
Keputusan ini turun setelah Ketua Steering Committee (SC) Piala Presiden 2025, Maruarar Sirait, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Wakil Gubernur Jawa Barat Erwan Setiawan, dan Wali Kota Bandung Muhammad Farhan meninjau langsung.
Deputy CEO PT PBB Adhitia Herawan, menjelaskan bahwa Stadion GBLA tidak bisa digunakan saat ini.
Mereka akan melakukan pembenahan terutama terkait rumput stadion yang belum optimal.
Ini yang membuat venue Piala Presiden akhirnya dipindahkan.
Perlu kerja ekstra keras untuk mempersiapkan GBLA sesuai waktu yang diinginkan.
“Melihat kondisi rumput saat ini, GBLA belum siap digunakan untuk Piala Presiden,” kata Adhitia Herawan dilansir BolaSport.com dari laman Persib.
Selanjutnya, fasilitas pendukung di GBLA belum siap untuk melaksanakan turnamen.
Nantinya, perlu beberapa pembenahan dan ini tentu membutuhkan waktu.
Hal tersebut yang membuat mereka mencari alternatif lain untuk digelarnya pertandingan.
“Selain itu, stadion ini masih memiliki keterbatasan fasilitas.”
“Salah satunya jumlah ruang ganti yang hanya dua.”
“Sementara turnamen membutuhkan empat ruang ganti karena pertandingan berlangsung sore dan malam hari,” lanjutnya.
Adhitia menambahkan, Persib tetap akan bertugas menjadi tuan rumah untuk ajang ini.
Dia berharap SJH bisa menggelar turnamen ini dengan baik karena kondisinya yang lebih siap.
Tentunya, mereka ingin memberikan pelayanan terbaik karena tamu yang datang tidak hanya dari dalam negeri.
Langkah tersebut jadi opsi terbaik yang bisa mereka berikan saat ini.
“Persib tetap menjadi tuan rumah.”
“Kami percaya bahwa Stadion Si Jalak Harupat mampu memberikan pengalaman terbaik bagi tim peserta, ofisial, dan tentu saja para suporter,” ujarnya.